Dalam hati ada yang disebut kecenderungan

Sebagian orang mencintai senja bukan karena keindahannya
Senja tidak pernah menjanjikan keindahan
Kadang ia datang dibalik selubung sendu atau diantara angin dan hujan
Tapi selalu ada yang jatuh hati padanya
Kau fikir kenapa?

Dalam hati ada yang disebut kecenderungan
Tak beralasan
Tidak pernah meminta balasan
Tidak diwarnai hasrat-hasrat, pengharapan, atau niat-niat terselubung
bahkan tidak ada keinginan untuk memiliki
Rasa yang terlalu sederhana hingga menjadi apa adanya
Maka konsekuensi dari itu semua adalah
penerimaan - rasa syukur - kesetiaan

Seperti senja
Kau tidak tau kali ini akan semegah apa atau sesendu apa
tapi kau selalu mengaguminya dan menantikannya, bukan?

"Pelipur bagi kelelahan kita hari itu" Kata Mas Opik

"Keindahan yang misterius, tapi selalu ada bagaimanapun keadaannya, senja tidak pernah ingkar" Kata Umik Anik

Dalam hati ada yang disebut kecenderungan
Seperti keraguan atau keyakinan pada hal-hal sederhana
Semacam dorongan untuk memilih meski kita tidak tau apa dia benar baik untuk kita
meski kita tidak pernah bertemu
atau bahkan tidak saling kenal
Allah tidak pernah keliru dalam menjodohkan hamba-Nya, bukan?

Jelas, prasangka bisa menjadi pengecoh dalam perkara ini
Untuk itu, harus selalu membersihkan hati dari banyak prasangka
dengan meluruskan niat, banyak berdoa, dzikir, sholat, baca Al-Qur'an, diniatkan ibadah..
Kata Pak Ustadz kalo udah itu semua dan tambah cinta, nah itu dia !!

Dengan cara itu pula kecenderungan terjaga

Semoga Allah menjaga kita dari segala prasangka dan hasrat-hasrat yang menjebak
Luruskan niat!
Lillahita'ala