Apa Kabar Pagi

Apa kabar pagi ?  ツ
Trimakasih sudah membuat ku cukup cinta pagi ini ..

Sabtu pagi seperti kebiasaan ku di rumah, aku menyiapkan secangkir white coffe instan untuk ku sendiri., Kali ini ditemani choco chips.,
Sabtu ini agak berbeda,, bapak lagi di rumah, memang waktunya cuti,. Itu juga yang menarik ku pulang dari rantauan study ,, tak mau kehilangan kesempatan berharga untuk berkumpul bersama keluarga ..
Sabtu ini memang berbeda, aku mandi lebih awal dari biasanya .. Kenapa aku tak menengok eyang?? Iyah,, sudah lama beliau sakit-sakitan ..
Maka selepas mandi aku samber choco chips ku dan meninggalkan secangkir kopi yang masih menguap ..
Bapak masih duduk-duduk di teras ketika aku pamit .. Iseng aja aku samber topi yang sedang digenggamnya,, Sambil make topi itu aku berlalu ditemani matik merah ku,,
"Esa berangkat, Assallamuallaikum.." Entahlah,, memakai topinya membuat ku merasa jauh lebih kuat ...

Di rumah eyang, aku langsung menyiapkan obat. Betapa kagetnya aku melihat berbungkus-bungkus obat dengan anjuran konsumsi yang berbeda-beda sampe keder akunya.. Haruskah sebanyak ini obat yang diminum ??
"Udah minum obat sebanyak itu, tapi tetep aja gak sembuh-sembuh .." keluh eyang sambil duduk melihat ku menyiapkan obat.. Dulu keluhannya selalu membuat ku kerepotan, sampe kesal,,. Tp sekarang tiap keluhannya malah terdengar renyah,, jujur saja aku merindukannya,. Jadi aku senyum saja .. Ketika pamit aku bilang ,, "Sehat-sehatlah eyang,, tahun depan ke Jogja lhoh,, Esa wisuda  ツ"
Mendengar kata ku, eyang terseyum,, "Oh, sudah hampir selesai kah? Cepatnya.." Aku iya-iya aja sambil ketawa kemudian berlalu.. Dari balik spion aku sempat melihat eyang, masih tersenyum, setengah tertawa :D Ah, senang aku melihatnya ,, jauh lebih hangat dan lembut dari sapaan fajar dan mega pagi ini ..

Jalan pulang menuju rumah juga agak berbeda, sepertinya ada sesuatu yang menarik ku melalui jalan memutar , melewati rumah seseorang :D 
Bukan orang yang spesial, hanya seseorang yang pernah menarik perhatian ku, mungkin sudah lebih dari 16 tahun yang lalu .. Iyahh,, bisa jadi cinta pertama  ... Haha jadi ketawa kalo inget ..
Waktu itu, karnaval hari Kartini .. Umur ku masih 4 tahun, di dandanin sedemikian rupa dengan pakaian adat Pengantin Jawa. Sebelum berangkat, anak-anak dipasangkan satu sama lain, dan pasangan ku kala itu diluar perkiraan. Maka, tanpa pikir panjang, aku langsung menolak, "Ibu Guru, aku gak mau sama dia,, aku maunya sama yang itu .." Kata ku polos sambil nunduk-nunduk nunjuk dia :D . Kayaknya saat itu aku juga gak terlalu paham namanya, haha konyol. Dan yang bikin konyol lagi, semua orang tua murid di sana seketika tertawa., sampe sekarang pun, aku masih digoda-goda karenanya ..
Tahun berikutnya, dia menuju sekolah dasar, sementara aku masih tinggal di TK yang sama karena masih terlalu muda untuk sekolah. Selepas itu, kita tidak pernah bertemu, ngobrol apa lagi ..
Euforianya masih jelas terasa,, semua nampak seperti mimpi ,, mimpi di pagi hari.. 

Aku masih melaju dengan topi army, jaket abu-abu ditemani matik merah ku,,.
Aku lewati saja rumah itu dengan tenang,, tetep kalem dan stay cool.. Aku tau dia tidak ada dirumah. Dia juga anak rantauan, mungkin baru pulang pas lebaran.. Aku tau dengan pasti dia tidak dirumah, eh tau-tau ada seseorang yang keluar dari pintu .. Bapaknya sama gantengnya kaya dia :D
Lhah, qo tiba-tiba malah nyapa aku ,,
"Esa.." sapa beliau cepat, mengejutkan, menggelikan..
Sesaat kemudian yang ku tau tiba-tiba matik ku mulai oleng.. Oh, dear >_< please

Pagi ini kabarnya baik :D
Sangat baik untuk membuat ku cukup cinta  ツ

Postingan Populer